SEPUTARINDONESIA – Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Pemprov. Kep. Babel) Fery Afriyanto mengikuti zoom meeting kegiatan Diseminasi Rencana Pemenuhan Akses Air minum dan Sanitasi Aman, di ruang rapat kantor Gubernur Bangka Belitung, Rabu (15/5/24).
Deputi Bidang Sarana Prasarana Bappenas RI Ervan Maksum dalam sambutannya mengatakan bahwa, pemenuhan akses air minum dan sanitasi aman sangatlah penting dan memiliki berbagai dampak terhadap kesehatan dan lingkungan.
“Kualitas air minum dan sanitasi higienitas yang buruk adalah penyebab utama diare khususnya pada anak-anak kita. Setidaknya 70 persen kejadian diare disebabkan oleh hal ini dan jika terjadi terus – menerus maka akan menyebabkan stunting dan meningkatkan resiko kejadian stunting,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR Diana Kusumastuti menyampaikan capaian pembangunan infrastruktur air minum dan sanitasi tahun 2023 yakni capaian Rumah Tangga dengan akses air minum layak Tahun 2023 sebesar 91,72%, capaian rumah tangga dengan akses air minum perpipaan Tahun 2023 sebesar 23,07%, dan pencapaian rumah tangga dengan akses air minum aman 11,8%.
“Kontribusi Ditjen Cipta Karya 2020 – 2023 air minum dan sanitasi antara lain peningkatan pembangunan SPAM realisasi 3.798 liter/detik, peningkatan SPAM realisasi 1.763 liter/detik, perluasan SPAM realisasi 60.519 SR, dan infrastruktur air minum berbasis masyarakat terealisasi 1.340.619 SR,” pungkasnya.