Home / Bangka Belitung / Berita

Minggu, 13 April 2025 - 08:06 WIB

Pemkot Pangkalpinang Dukung Gerakan Subuh Keliling “Gerbang Surga PGK” Bersama Dewan Masjid Indonesia

PANGKALPINANG, SEPUTARINDONESIA – Pemerintah Kota Pangkalpinang terus mendorong penguatan nilai-nilai keagamaan di tengah masyarakat melalui program Subuh Keliling bertajuk “Gerakan Bangun Subuh Warga Pangkalpinang” atau “Gerbang Surga PGK”. Kegiatan ini berlangsung khidmat di Masjid At-Taqwa, Jalan Depati Hamzah, Semabung Baru, Kecamatan Girimaya, Kota Pangkalpinang, pada (13/4/2025).

Acara tersebut dihadiri oleh perwakilan Penjabat Wali Kota Pangkalpinang yang memberikan sambutan di hadapan jemaah dan para pengurus Dewan Masjid Indonesia (DMI) se-Kota Pangkalpinang. Kehadirannya sebagai bentuk dukungan Pemkot terhadap sinergi antara umat dan lembaga keagamaan dalam menghidupkan semangat subuh berjemaah.

“Alhamdulillah, ini sudah angka 14 awal. Berarti promotor sudah melakukan. Harusnya semata promotornya, kita berlatih di rumah itu selama sebulan, berlomba-lomba ke masjid setiap subuh terlalu ramai. Mudah-mudahan ini masih bekas,” ucapnya dalam sambutan.

Ia menjelaskan bahwa gerakan ini tidak hanya bersifat seremonial, tetapi juga menjadi langkah membangun peradaban spiritual masyarakat. Program ini diharapkan mampu mendorong budaya bangun subuh dan meramaikan masjid secara konsisten di tengah kehidupan modern.

“Targetnya untuk 11 bulan kemudian, bekas di membangunkan masjid, insya Allah. Itu ibarat-ibarat kita, bagaimana masyarakat kita,” jelasnya.

Dalam kesempatan itu, ia juga menyampaikan terima kasih kepada para tokoh yang telah menjadi penggerak di tengah masyarakat. Salah satunya adalah Johan, yang dikenal aktif sebagai Ketua DMI sekaligus kepala sekolah, serta pengurus lainnya dari berbagai kecamatan di Pangkalpinang.

“Kami nyamkan abul, kembali ke Aris. Bapak Aris, Bapak Keserapa, 5 tahun. Alhamdulillah,” ungkapnya.

Menjelang akhir masa jabatan, ia berharap program keagamaan seperti Gerbang Surga PGK dapat terus dilanjutkan dan dijadikan budaya masyarakat. Menurutnya, keberlangsungan kegiatan ini menjadi indikator positif bangkitnya nilai-nilai keislaman di lingkungan warga Pangkalpinang.

“Insya Allah, itu tanda terubah umi Allah bagi kita sebagaimana kita. Walaupun kita, apakah kita bisa, kita berdo’a dan memiliki suatu negeri yang kita tahu yang di jaman dulu juga, insya Allah,” tutupnya. (Maulana).

Share :

Baca Juga

Berita

Winner Turnamen Gaple Bupati Bateng Cup 2022 Masih Diisi Nama-Nama Lama

Bangka Belitung

Wakil Ketua DPRD Eddy Iskandar : Perlunya Pembahasan Efesiensi Anggaran Bersama Pemda

Bangka Belitung

Bahas 4 Rancangan Peraturan Daerah, DPRD Babel Undang Direktur PHD Kemendagri

Bangka Belitung

Perangkat Daerah Kep. Babel Harus Inovatif dan Kreatif

Berita

Upaya Peningkatan Pengetahuan Pekebun Terhadap Pengendalian Hama Terpadu Pada Tanaman Lada di Kabupaten Bateng

Berita

Berjalan Sangat Baik Tanpa Sengketa, Pemkab Meranti Apresiasi Pilkada 2024

Berita

Alat Berat dan Rusunawa Jadi Andalan Dinas PU Naikan Retribusi, Ini Kata Ketua Komisi III Riau!

Berita

Rapat Paripurna ke 6 DPRD Kota Pangkalpinang, Pemkot Sampaikan Tiga Raperda