PANGKALPINANG,SEPUTARINDONESIA.ID– Tokoh masyarakat Bangka Belitung, Hadi Susilo mempertanyakan legalitas pengurus Komite Investigasi Negara (KIN) di wilayah Bangka Belitung, Rabu (05/01/2022).
Hadi menduga, pengurus KIN Babel tidak memiliki SK dari Pusat. Karena KIN dipusat sampai saat ini juga bermasalah alias tidak jelas keberadaannya sebagai lembaga swadaya masyarakat (LSM).
“Ya kapasitas mereka (red-KIN Babel) untuk bertugas disini seperti apa, SK mereka juga tidak jelas. Jadi, tolong lah jangan ngerameng,” ungkap Hadi.
Ia juga meminta kepada pihak Kesbangpol Babel untuk menindak dengan tegas LSM KIN Babel jika terbukti tidak memiliki legalitas.
“Jika mereka tidak terdaftar dan tidak mempunyai SK dari Pusat, tolong ditindak. Jangan dibiarkan LSM seperti KIN Babel ini berkeliaran menakut-nakuti masyarakat. Karena untuk apa mereka didirikan disini, jika keberadaan pengurus KIN Babel ini sering membuat gaduh.” tandasnya
Sebelumnya, Komite Investigasi Negara (KIN) yang menggunakan logo mirip BIN (Badan Intelijen Negara) ini sempat viral, karena sudah menjual nama beberapa jenderal sebagai Anggota Dewan Kehormatan KIN.
Diantaranya, Jenderal TNI Purn Wismoyo Arismunandar, Letjen TNI Purn Sony Suwarsono, Letjen TNI Purn M Yasin serta Letjen TNI Purn Suryo Prabowo.
Atas kejadian ini, mantan Wakil Kepala Staf TNI AD Letjen TNI Purn Suryo Prabowo ini sempat menyampaikan klarifikasi melalui akun Facebooknya bahwa berita yang terkait dengan organisasi KIN tersebut adalah HOAX, dan pembuatnya diperkirakan berkeinginan “men-saracen-kan” saya beserta Purnawirawan TNI lainnya yang ada dalam daftarnya KIN.
“Bila diantara teman-temanku nantinya ada yang didatangi orang yang mengatas-namakan KIN, mohon orang tersebut diserahkan baik-baik kepada aparat Polri terdekat.” tulis Eks Wakil Kepala Staf TNI AD Letjen TNI Purn Suryo Prabowo dalam klarifikasinya. (Ibnu)