BANGKA, SEPUTARINDONESIA- Bumi Sepintu sedulang yang memiliki segudang potensi, baik dari segi agrowisata, kearifan lokal hingga tanaman khas lainnya harus dapat dimanfaatkan dengan optimal oleh masyarakat. Hal ini seperti dikatakan oleh Bupati Bangka, Mulkan, SH MH, dalam kegiatan Polres menyapa petani, Sabtu pagi (03/12/22) di Kawasan Hutan Pagoda, Desa Rebo, Kecamatan Sungailiat.
Menurutnya, berbagai komoditi harus dapat digarap dengan maksimal sehingga hal ini dapat menopang laju ekonomi masyarakat.
“Kita jangan sampai ketergantungan kepada satu komoditi saja. Kita tidak bisa hanya bergantung dengan tambang sebab adanya keterbatasan. Hutan merupakan salah satu sumber kekayaan yang kita miliki yang harus kita jaga kelestariannya serta memberi manfaat bagi masyarakat kita tanpa merubah status,”imbuh Mulkan.
Dikatakannya, pemanfaatan sumber daya yang ada memiliki peranan penting bagi laju ekonomi secara berkelanjutan.
“Begitu banyak potensi yang kita miliki di Kabupaten Bangka ini, kalau masih ada yang kelaparan asli Bangka masih kelaparan itu sudah keterlaluan,” tegasnya.
Lebih lanjut dirinya menghimbau agar para pelaku tani di daerah terus mengasah kemampuan secara komprehensif sehinga dapat menghidupkan agrowisata di Bumi Sepintu Sedulang.
“Kita harus lakukan penanaman tumpangsari yang terintegrasi pertanian dan perkebunan sehingga dapat menghidupkan agrowisata kita,” tukasnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kapolres Bangka, segenap Kepala OPD Pemkab Bangka, Ketua HKTI Bangka, Babinsa Sungailiat beserta tamu undangan lainnya.
Acara dilanjutkan dengan prosesi penanaman pohon secara simbolis dan diakhii foto bersama segenap tamu undangan.