SUNGAILIAT, SEPUTARINDONESIA — Wakil Ketua I DPRD Bangka, Mendra Kurniawan dari Fraksi Gerindra melakukan reses untuk menyerap aspirasi di wilayah konstituen dengan warga Kelurahan Lubuk Kelik, Sungailiat, Minggu (17/7/2022).
Mendra Kurniawan dalam kesempatan itu menyebutkan bahwa teman-teman yang tergabung dalam Persatuan Islam Thionghoa Indonesia juga masyarakat yang perlu diperhatikan dan menjadi tanggung jawab bersama. Ia juga katakan bahwa kegiatan reses yang dilakukan itu sekaligus untuk mempererat tali silaturahmi dengan warga yang tinggal di Lubuk Kelik khususnya bagi para pengurus PITI Bangka.
Reses menurut Politisi Partai Gerindra ini adalah kewajiban bagi seluruh anggota legislatif yang harus dijalankan dan menjadi ruang bagi masyarakat untuk menyampaikan segala aspirasi. Reses inilah dapat dijadikan momentum bagi para wakil rakyat untuk menyerap dan mendengarkan aspirasi maupun kebutuhan konstituennya secara langsung.
Dalam pertemuan tersebut, Mendra Kurniawan menyoroti soal pentingnya memberikan perhatian khusus bagi warga Thionghoa yang saat ini menjadi mualaf. Dan ketika dalam pertemuan itu ada warga RT 06 yang mengeluhkan mengenai penyakit katarak yang dideritanya, dirinya pun langsung meminta kepada Lurah untuk segera membantu mengurus segala administrasi agar dapat secepatnya mendapatkan penanganan medis.
“Sebenarnya banyak sekali program program kemasyarakatan yang dibuat oleh pemerintahan daerah seperti program bantuan untuk kesehatan, pendidikan, tempat ibadah dan lain sebagainya, akan tetapi hingga saat ini masih belum tersampaikan dengan baik di masyarakat. Meskipun program yang dibuat tersebut juga masih belum bisa mengakomodir semua kepentingan masyarakat,” jelasnya.
“Akan tetapi, apapun usulan dan aspirasi yang terhimpun malam ini akan saya tampung dan dijadikan pokok pikiran untuk diperjuangkan dan disampaikan ke pemerintahan daerah,” tegasnya.
Selanjutnya, salah satu Pimpinan Baznas Kabupaten Bangka Fikri Dirhamsyah menjelaskan jika Baznas Bangka saat ini mempunyai 5 program yang diperiksa bagi masih, yaitu Bangka Sehat, Bangka Sejahtera, Bangka Pintar dan Bangka Taqwa.
“Bantuan yang kami salurkan ini bersumber dari potongan sebesar 2.5 persen dari seluruh gaji ASN. Dan saat ini kita sedang melakukan sosialisasi dengan para pengusaha agar tergugah hatinya untuk mengeluarkan zakat demi kepentingan membantu masyarakat yang tidak mampu. Kami dari Baznas siap membantu apabila ada masyarakat yang benar-benar membutuhkan bantuan,” imbuhnya.
Sementara itu Ketua FKUB Kabupaten Bangka, Husein Jais dalam kesempatan tersebut mengucapkan terimakasih kepada Mendra Kurniawan yang telah mengundang dirinya hadir dalam kegiatan reses, yang mana hal itu menjadi momentum dapat bertemu dengan pengurus PITI Bangka.
“Saya harap pengurus PITI memiliki kekuatan dan semangat yang tinggi untuk menghidupkan PITI ke depan, apalagi saat ini sudah mendapatkan dukungan dari pihak legislatif. Bicara mengenai rencana ingin membangun gedung Mualaf Centre, kami dari FKUB Bangka siap membantu untuk mencarikan dananya. Yang terpenting adalah kita harus tetap selalu bersinergi dengan lintas agama,” pungkasnya.
Usai melakukan reses Mendra Kurniawan memberikan bantuan berupa uang untuk pengurus PITI Bangka, selain itu ia meminta kepada Ketua PITI Bangka untuk mendata anak-anak seluruh pengurus yang masih sekolah yang nantinya akan diberikan bantuan buku dan tas.
Hadir dalam kegiatan Reses , Sekcam Sungailiat, Ridwan, Lurah Lubuk Keli, Manusuki MUI Kabupaten Bangka, Jaja Sulaiman, Ketua Yayasan Pebpabri Sungailiat, Jaya, Pimpinan Baznas Kabupaten Bangka, Fikri Dirhamsyah, Sekcam Sungailiat, Ridwan, Lurah Lubuk Keli, Manusuki, ketua PITI ( Persatuan Islam Tionghua Indonesia Kabupaten Bangka) Amin, Guru adnan Pembaca Do’a.
Penulis. : Refando
