PANGKALPINANG, SEPUTARINDONESIA – Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Kep. Babel) Suganda Pandapotan Pasaribu memastikan konektivitas perhubungan darat, laut, maupun udara, khususnya memasuki arus mudik, dapat berjalan baik dan lancar.
“Kita akan memastikan bagaimana persiapan semua perangkat yang ada di Provinsi Kep. Babel, baik itu dinas dan instansi vertikal, maupun persiapan dari pemerintah provinsi (pemprov) itu sendiri. Kita pastikan bahwa semua masyarakat bisa dengan suka cita menyambut hari kemenangan, Hari Raya Idulfitri,” jelasnya.
“Untuk itu, kita mengundang semua _stakeholder_ yang terlibat untuk dapat mempersiapkannya secara matang,” tambahnya.
Hal tersebut diungkapkan Pj Gubernur Suganda dalam _Focus Group Discussion (FGD)_ antar _Stakeholder_ Insan Perhubungan dalam rangka Peningkatan Pelayanan, Kelancaran, dan Kenyamanan Transportasi Masa Angkutan Lebaran Tahun 2023, di Ruang Pasir Padi, Kantor Gubernur, Senin (10/4/23).
Lebih lanjut, Pj. Gubernur Suganda mengatakan perlunya antisipasi terhadap hal-hal terkait arus mudik lebaran, seperti terjadinya lonjakan penumpang. Artinya, perlu memastikan bahwa maskapai penerbangan dapat menambah jumlah penerbangan untuk mengantisipasi hal ini.
“Kita akan menekan sekecil apapun keluhan dari masyarakat pengguna jasa, baik itu jasa angkutan darat, laut, maupun jasa angkutan udara, sesuai dengan segala kapasitas yang kita miliki,” ungkapnya.
Menurutnya, menjadi tanggungjawab pemerintah untuk memastikan dan membuat masyarakat bahagia, bersuka cita di hari raya dengan tidak ada rintangan dalam proses perjalanan mudik.
Selain itu, dirinya juga merasa perlu untuk memastikan persiapan bahan bakar minyak yang ada di Kep. Bangka Belitung.
“Tadi pagi saya sengaja menggunakan motor untuk mengecek bahan bakar minyak, ternyata pertalite kosong. Artinya, kalau ini tidak kita antisipasi, kemudian terjadi lonjakan saat masyarakat mudik ke Kep. Bangka Belitung, sedangkan bahan bakar tidak ada. Tentunya hal ini tidak kita inginkan terjadi, dan harus diantisipasi,” paparnya.
“Harapan saya, mari kita sama-sama saling bergandengan tangan menciptakan konektivitas yang lancar dalam rangka memberikan fasilitas terbaik bagi masyarakat kita di Kep. Bangka Belitung ini,” pungkasnya.
Karena akan menghadiri acara lainnya, Pj. Gubernur secara teknis meminta Kepala Dinas Perhubungan untuk melaporkan kepadanya terkait arus mudik lebaran seperti yang diharapkan.
Sementara Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kep. Babel, Asban Aris mengatakan, sejauh ini telah melakukan persiapan di antaranya pertama, bersama instansi terkait melakukan _Ramp Check_ Kelaikan Angkutan Umum dan Mobil Barang khususnya di wilayah terminal dan pelabuhan. Kedua, monitoring dan evaluasi kesiapan prasarana jalan di terminal, pelabuhan dan bandara.
Ketiga, koordinasi dengan pemda setempat atas pengendalian pasar tumpah, dan koordinasi dengan Polri atas rekayasa arus lalu lintas. Keempat, pengaturan operasi ASDP dengan skenario waktu normal, padat, dan sangat padat untuk meningkatkan frekuensi kapal. Kelima, pembatasan operasi mobil barang dengan sumbu 3 atau lebih, kecuali angkutan bahan pokok, BBM, BBG, ternak, pupuk, susu murni, barang antaran pos.
Enam, menyediakan 7 unit bus Damri untuk mahasiswa mudik gratis di pelabuhan Tanjung Kalian. Serta tujuh, pelaksanaan posko angkutan lebaran di pelabuhan Tanjung Kalian Kabupaten Bangka Barat dan pelabuhan Sadai Kabupaten Bangka Selatan.