PANGKALPINANG, SEPUTARINDONESIA – Sebagai seorang Penjabat (Pj.) Gubernur Suganda Pandapotan Pasaribu Berkomitmen untuk terbuka kepada siapa saja masyarakat Bangka Belitung yang ingin menyampaikan aspirasi dan berbagai persoalan secara langsung. Hal ini tak terkecuali bagi Badan Musyawarah Agama (BAMAG) Lembaga Keagamaan Kristen Indonesia (LKKI) Provinsi Kepualuan Bangka Belitung yang juga turut ia fasilitasi dalam audiensi yang dilaksanakan di Ruang VIP Bandara Depati Amir Pangkalpinang, Selasa (9/5/2023).
Pj. Gubernur Suganda menyampaikan meminta BAMAG LKKI untuk bersama-sama dirinya melanjutkan apa yang sudah dilakukan dengan konsisten. Dirinya menegaskan akan selalu berada di tengah dan tidak terpengaruh pada kepentingan pihak tertentu.
“Saya tegaskan posisi saya akan selalu berada di tengah. Agama yang saya anut tidak akan menjadi _privilege_ bagi agama tertentu. kebijakan yang saya ambil adalah untuk masyarakat tanpa terkecuali termasuk warga gereja,” pungkasnya.
Dalam kesempatan ini BAMAG LKKI juga turut menyampaikan aspirasi gereja Kabupaten/Kota di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung diantaranya terkait perizinan, serta turut menyampaikan kondisi gereja yang perlu diperhatikan.
Mendengar keluhan tersebut Pj. Gubernur meminta BAMAG LKKI untuk segera mengajukan usulan sesuai prosedur yang ada serta memperhatikan hal-hal yang menjadi ketentuan.
“Jika ada gereja yang layak kita bantu, ajukan saja. Selama mengikuti aturan tidak ada yang dapat menentang. Kita harus tetap memperhatikan hak warga negara sekaligus menjaga persatuan dan kerukunan antar umat beragama,” pungkasnya.