SEPUTARINDONESIA.ID | BANGKATENGAH – Guna mendapatkan informasi dan gambaran yang utuh akan bentuk seni arsitektur berciri khas negeri serumpun sebalai, Tim Pansus (Panitia Khusus) Rancangan Peraturan Daerah Arsitektur Bangunan Berciri Khas Serumpun Sebalai lakukan peninjauan lapangan ke sejumlah tempat di Kecamatan Simpang Katis, Kabupaten Bangka Tengah, (31/7/21).
“Kita ingin melihat dan meminta masukan langsung dari masyarakat, ciri khas bangunan di sini dulu seperti apa ?,” Ujar Ketua Pansus Ranperda Arsitektur Bangunan Berciri Khas Serumpun Sebalai, Mansah, S.Th.I, ketika membuka dialog dengan dengan tokoh masyarakat dari desa Puput dan desa Katis.
Lebih lanjut, politisi asal partai Nasdem ini menegaskan bahwa dari amatan langsung dan masukan-masukan yang diperoleh tim pansus nantinya akan di akomodir ke dalam ranperda serta dijadikan ikon dan bangunan khas daerah Bangka Belitung.
“Sebelum bangunan-bangunan tua di sini di rehab, bentuknya seperti apa ?, ada ciri khasnya nggak ?, nanti akan di akomodir ke dalam ranperda, dijadikan bangunan yang bersifat ikonik lah,”. Jelas, Mansah.
Selain berdialog dengan tokoh masyarakat yang berasal dari desa Puput dan Katis, tim pansus juga melihat langsung sejumlah rumah warga yang sudah berusia tua masih menyisakan beberapa corak ukiran lama yang khas untuk dimasukkan catatan khusus.
Turut hadir peninjauan lapangan tersebut, Mansah, S.Th.I, Drs. H. Eryawandi, A. Rani, Ferdiyansyah A.Md, Aksan Visyawan ST MH, Ir. Azwari Helmi dan Nico Plamonia Utama ST MM. Kepala Desa Katis, Sunarman, Kepala Desa Puput dan Haji Ujang (Tokoh Masyarakat Setempat).
