PANGKALPINANG, SEPUTARINDONESIA- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menggelar rapat publikasi pengawasan pencalonan anggota DPD RI sekaligus memperingati Hari Ulang Tahun Bawaslu ke-15 dengan tema “Sinergi Mengawasi Jaga Demokrasi”, Minggu (09/04).
Foto: Komisioner Bawaslu Babel, kasek, kabag dan Ustad Hendi Kurnia
Ketua Bawaslu Babel, EM Osykar dalam konferensi pers nya mengatakan, dari 19 bakal calon DPD RI yang mendaftar ke KPU Babel, satu diantaranya dinyatakan gugur.
“Total dari 19 bakal calon anggota DPD RI yang mendaftar, ada 18 bakal calon anggota DPD RI yang dinyatakan sudah memenuhi syarat berdasarkan verifikasi dan perbaikan,” jelas nya.
Foto: Ketua Bawaslu RI, Rahmad Bagja
Adapun terkait banyaknya temuan spanduk yang beredar dan bertebaran yang tersebar diseluruh kabupaten kota di provinsi Bangka Belitung, ia menegaskan jika hal tersebut bukanlah suatu pelanggaran.
“Berdasarkan PKPU no 7 Tahun 2018, ketika calon ditetapkan dan masa kampanye diberlakukan, maka itu dinamakan alat peraga sosialisasi. Jadi alat peraga ini tidak ada masalah jika tidak ada bahasa mengajak dan kampanye. Namun, jika ada yang sifatnya ajakan atau kampanye, maka akan dilakukan kajian hukum sesuai aturan,” tegas Oskar.
“Dari seluruh 1.800 spanduk yang ditemukan, sampai saat ini belum ada ditemukan yang sifatnya mengajak. Dan dalam waktu dekat kita akan kumpulkan partai politik terkait penggunaan alat peraga sosialisasi itu,” sambungnya.
Foto: Komisioner Bawaslu Babel
Pada moment HUT Bawaslu tersebut, Oskar berharap agar masyarakat bisa bersama sama dalam membantu Bawaslu Babel dalam mengawasi jalannya pesta demokrasi demi terciptanya pemilu yang jurdil.
“Meski tugas wewenang dan tanggungjawab sebagai badan pengawas diamanahkan undang undang kepada kami, namun kami berharap sinergi semua pihak, agar pemilu berjalan dengan lancar, dan meminta masyarakat agar bisa pro aktif dalam pengawasan partisipatif,” harapnya.
Ia menambahkan, dengan hadirnya badan pengawas pemilu, ia berharap bisa menjawab keinginan masyarakat agar tegaknya demokrasi yg utuh, tanpa kecurangan dan pelanggaran pemilu.
“Hal ini dapat terwujud jika masyarakat dan segenap komponen stakeholders juga berperan aktif dalam mendukung kerja-kerja pengawasan sahabat bawaslu di lapangan,” tambahnya.
Kegiatan ditutup dengan melakukan pemotongan tumpeng oleh ketua Bawaslu Babel yang juga mengundang ustad Hendi Kurnia untuk memberikan dakwah di Hari Ulang Tahun ke-15 tersebut. (Renaldi).
